satuindonesia.co.id, Samarinda – Pusat Pelatihan dan Pengembangan (PUSLATBANG) Kajian Desentralisasi dan Otonomi Daerah (KDOD) Lembaga Administrasi Negara (LAN), kemarin telah meluluskan 58 peserta Pelatihan Kepemimpinan Nasional (PKN) Tingkat II.
Pelepasan peserta berlangsung di Auditorium PUSLATBANG LAN Samarinda pada Kamis (26/9/2024).
Kegiatan pelatihan berlangsung selama 4 bulan 20 hari, yaitu mulai tanggal 6 Mei sampai dengan 26 September 2024. Sistem pelatihan berlangsung dengan sistem blanded, yaitu asecara tatap muka (klasikal) dan secara daring (online).
Kepala Puslatbang KDOD LAN Samarinda, Muhammad Aswad dalam laporannya menyampaikan, bahwa dari 58 peserta PKN Tingkat II, Angkatan IX dinyatakan lulus semua. Peserta pria sebanyak 49 orang. Sedangkan wanita sebanyak 9 orang. Dari 58 peserta tersebut, sebanyak 16 peserta dinyatakan lulus dengan predikat sangat memuaskan, dan 42 peserta dinyatakan lulus dengan predikat memuaskan.
Lebih lanjut Muhammad Aswad menyampaikan, bahwa tema PKN Tingkat II adalah ”Transformasi Kebijakan Pembangunan Ekonomi yang Berkelanjutan dalam Rangka Percepatan Pengentasan Kemiskinan”. Tema tersebut dibagi lagi menjadi 4 sub tema, yaitu : (1) Strategi Kebijakan Percepatan Hilirisasi Sektor Perekebunan dan Komoditas Unggulan; (2) Strategi Kebijakan Pengembangan Industri Hasil Pertanian dan Peternakan untuk Mendukung Ketahanan Pangan Nasional; (3) Strategi Kebijakan Pemanfaatan dan Konservasi Sumber Daya Laut yang Berkelanjutan; dan (4) Strategi Kebijakan untuk Percepatan Pembangunan Pariwisata yang Berkelanjutan.
”Ada tiga produk pembelajaran Proyek Perubahan yang dibuat oleh peserta PKN Tingkat II, yaitu: (1) Seminar Rancangan dan Implementasi Proyek Perubahan; (2) Policy Brief; dan (3) Mini Expo Proyek Perubahan,” pungkas Muhammad Aswad.
Hadir pada Upacara Pelepasan PKN Tingkat II Angkatan IX, Staf Ahli Gubernur Kaltim Bidang Sumber Daya Alam, Perekonomian Daerah dan Kesejahteraan Rakyat, drh. Arief Murdiyanto mewakili Pj. Gubernur Kaltim sekaligus memberikan sambutan.
Hadir pula Pjs. Walikota Bontang, Munawwar beserta Sekda Bontang, Aji Erlynawati serta sejumlah undangan.
Kegiatan Upacara Pelepasan PKN Tingkat II oleh Deputi Bidang Kajian Kebijakan dan Inovasi Administrasi Negara, Tri Widodo, mewakili Plt. Kepala Lembaga Administrasi Negara. Tri Widodo, dalam sambutannya menyampaikan kepada seluruh peserta PKN Tingkat II agar mampu bertransformasi melakukan perubahan dan inovasi.
“Pemimpin bukan hanya mengandalkan pekerjaan orang lain dan mengklaim itu pekerjaan saya. Jadilah pemimpin perubahan, pemimpin strategis dan pemimpin kolaboratif”, tegas Tri Widodo.
Sebelum mengakhiri sambutannya, Tri Widodo membacakan pengumuman peserta yang masuk katagori terbaik lima besar, secara berurutan, yaitu peringkat pertama Fahmi Prima Laksana, Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Pemprov Kaltim; Peringkat kedua, Irhamsyah, Kepala Biro Administrasi Pembangunan Setda Prov. Kaltim; Peringkat Ketiga, Joko Istanto, Kepala Dinas Kehutanan Pemprov Kaltim; Peringkat Keempat, Yudianto Rihartono, Kepala Bappeda dan Litbang Pemkab Kutai Barat; dan peringkat Kelima, Syahruddin, Kepala Badan Pendapatan Daerah Pemerintah Kota Bontang.
Jauhar Efendi, Widyaiswara Ahli Utama BPSDM Kaltim, hadir sebagai salah satu coach atau pembimbing peserta PKN Tingkat II melaporkan, bahwa Stand Mini Expo juga dilakukan penilaian, mulai terbaik I, II dan III serta harapan I, II dan III.
Jauhar menambahkan, bahwa prosesesi penyerahan sertifikat dilakukan oleh Deputi Kajian Kebijakan dan Inovasi Administrasi Negara. Baik peserta maupun penyelenggara pelatihan semua memakai pakaian adat nusantara dari daerah masing-masing.
(MH/HL)