Jumat, September 27, 2024
No menu items!
spot_img

Marbun Tegaskan Vitalitas Perencanaan Pembangunan, hingga Mitigasi Bencana di Bimtek Aplikasi Rupabumi dan Cegah Konflik Lahan Sepaku

satuindonesia.co.id, Penajam – Bimbingan Teknis (Bimtek) tentang aplikasi Rupabumi dan Pencegahan Konflik Sengketa Lahan se-kecamatan Sepaku Tahun 2024 di Hotel Grand Senyiur Balikpapan, Kalimantan Timur (Kaltim) pada Rabu (11/9/2024).

Bimtek yang diselenggarakan mulai 10 sampai 13 September 2024 ini dibuka oleh Penjabat (Pj) Bupati Penajam Paser Utara (PPU), Makmur Marbun.

Kegiatan ini di-ikuti 38 peserta dari unsur kepala Desa (Kades), Kepala Seksi Pemerintahan (Kasipem), kepala Dusun dan perangkat desa lainnya se kecamatan Sepaku.

Pj. Bupati PPU, Makmur Marbun dalam sambutannya mengatakan bahwa bimbingan teknis aplikasi Rupabumi tersebut merupakan kegiatan yang sangat penting dan strategis, terutama dalam upaya meningkatkan pemahaman dan kemampuan teknis dalam pengelolaan data dan informasi geospasial.

Menurutnya, informasi dari geospasial sangat vital dalam perencanaan pembangunan, penataan ruang, mitigasi bencana, serta sektor-sektor lain yang membutuhkan pemetaan dan analisis spasial.

Penjabat (Pj) Bupati Penajam Paser Utara (PPU), Makmur Marbun bersama narasumber dan peserta Bimbingan Teknis (Bimtek) tentang aplikasi Rupabumi dan Pencegahan Konflik Sengketa Lahan se-kecamatan Sepaku Tahun 2024 di Hotel Grand Senyiur Balikpapan, Kaltim, Rabu (11/9/2024) | Istimewa/HO.

“Saya menyadari bahwa perkembangan teknologi informasi dan geospasial yang begitu pesat menuntut kita untuk terus belajar dan beradaptasi,” ucap Makmur Marbun.

Makmur Makmur juga berharap agar peserta tersebut dapat memanfaatkan informasi yang diperoleh dari bimtek ini dan mengoptimalkan potensi daerah serta meningkatkan kualitas layanan kepada masyarakat di Kabupaten PPU, khususnya wilayah kecamatan Sepaku.

“Optimalkan waktu bimtek ini. Jika saudara ragu atau masih kurang mengerti sebaiknya tanyakan kepada narasumber yang memberikan materi,” jelas Marbun.

Dia juga menekankan pentingnya adaptasi terhadap perkembangan teknologi informasi dan geospasial yang pesat. Ia berharap melalui Bimtek ini, para peserta dapat memperoleh pengetahuan dan keterampilan yang lebih baik dalam pemanfaatan teknologi geospasial.

“Dengan demikian, kita dapat mengoptimalkan potensi daerah kita dan meningkatkan kualitas layanan kepada masyarakat,” tukasnya.

Hadir dalam kegiatan ini Camat Sepaku, Abimanyu, Direktur Eksekutif Saoraja Institute Indonesia dan Kasi Datun Kejaksaan Negeri PPU dan sejumlah pejabat terkait lainnya.

(MH/SD/H)

TERPOPULER

TERKINI

Disambut Tepuk Tangan, ini Pesan Jokowi ke Pelajar SMK Negeri 1 Tanah Grogot

satuindonesia.co.id, Paser - Presiden Joko Widodo melakukan kunjungan ke SMK Negeri 1 Tanah Grogot, Kabupaten Paser, Kalimantan Timur (Kaltim) pada Kamis (26/9/2024).Kunjungan ini dalam...
- Advertisment -spot_img