Selasa, November 12, 2024
No menu items!
spot_img

Pantau Seleksi CPNS di Samarinda, BKPSDM PPU Pastikan Proses Berjalan Transparan dan Akuntabel

satuindonesia.co.id, Samarinda – Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) menegaskan dan memastikan bahwa proses seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) berlangsung secara transparan dan akuntabel.

Kepala BKPSDM PPU, Ahmad Usman bersama Penjabat (Pj) Bupati PPU Zainal Arifin dan Asisten III Bidang Administrasi Umum, Ainie meninjau pelaksanaan seleksi berbasis Computer Assisted Test (CAT) di Gedung RRI Samarinda, Kalimantan Timur (Kaltim) pada Kamis (31/10/2024).

Ahmad Usman menjelaskan bahwa seleksi CPNS di Kabupaten PPU tahun ini menawarkan 250 formasi, namun hanya 223 formasi yang terisi akibat tidak adanya pelamar untuk tujuh posisi.

“Formasi kita ada 223, sebenarnya jumlahnya 250 karena ada tujuh yang kosong. Pelamar resmi yang lulus administrasi mencapai 2247 orang,” jelas Ahmad Usman.

Dalam seleksi ini, peserta diharuskan melampaui nilai passing grade untuk lolos ke tahap selanjutnya. Total peserta yang mengikuti seleksi CAT kali ini mencapai 255 orang, yang terbagi dalam dua sesi; 200 peserta di sesi kedua dan 55 peserta di sesi ketiga.

BKPSDM PPU mendampingi Pj. Bupati Zainal Arifin dalam meninjau pelaksanaan tes sekaligus memberikan motivasi kepada peserta. Zainal menyemangati seluruh peserta untuk menikmati proses seleksi dengan penuh harapan.

“Saya minta teman-teman menikmati saja proses ini dan berharap ini menjadi keberkahan. Entah bisa masuk tiga besar atau melampaui passing grade, atau mungkin tidak, itu semua takdir. Yang penting adalah usaha dan doa,” ungkap Zainal Arifin.

Zainal juga menekankan bahwa transparansi adalah kunci dalam proses ini. “Apapun hasilnya, itulah yang terbaik. Kita laksanakan semua proses ini secara terbuka dan bisa dipertanggungjawabkan,” tambah Zainal.

Ahmad Usman menutup arahannya dengan mengingatkan pentingnya ikhtiar dan doa dalam setiap proses.

“Kita semua sudah berusaha. Berani mendaftar, belajar, datang ke tempat seleksi ini, tapi jangan lupa minta doa dari orang tua dan orang-orang yang doanya makbul. Tetap optimis, segala sesuatu bisa terjadi,” pesannya.(ADV/PPU)

(Din/SD/H)

TERPOPULER

TERKINI

- Advertisment -spot_img