satuindonesia.co.id, Balikpapan – Memasuki malam pertama bulan suci ramadhan 1445 Hijriah, Wali Kota Balikpapan H Rahmad Mas’ud, SE.ME melaksanakan salat tarawih pertamanya di Masjid Istiqomah, Balikpapan Kota.
Wali Kota Balikpapan dalam kesempatan itu menyampaikan tiga pesan kepada warga selama menjalankan ibadah puasa ramadan yakni menjaga kebersihan, toleransi dan pemilik warung makan diminta hormati orang yang puasa.
“Saya berharap kegiatan di bulan Ramadan ini bisa dijadikan sebagai bulan untuk meningkatkan iman kepada Allah SWT,” ujar, Wali Kota Balikpapan H Rahmad Mas’ud, SE.ME, Senin (11/3/2024) malam.
Wali Kota Balikpapan juga menyampaikan terimakasih kepada warga Kota Balikpapan yang telah menjaga kerukunan dan menjaga kota ini agar tetap kondusif.
“Kami berikan penghargaan setinggi-tingginya kepada warga masyarakat, sehingga apa yang kita rasakan di Balikpapan ini bisa dijalani dengan penuh ketenangan,” ucapnya.
Wali Kota Rahmad juga menyampaikan tiga pesan kepada masyarakat dalam sambutannya, yaitu untuk menjaga kebersihan di Kota Balikpapan lebih lagi Kota Balikpapan kembali berhasil mempertahankan piala Adipura Kencana kategori kota besar.
“Adapun kekurangannya pasti banyak, maka kami edukasi kepada warga dan perusahaan untuk cinta lingkungan dan jaga lingkungan sehingga hal-hal yang bisa merusak lingkungan tidak terjadi di Kota Balikpapan,” ungkapnya.
Kemudian yang kedua Wali Kota Rahmad meminta untuk menghormati toleransi dalam menjalankan ibadah puasa.
“Hari ini ada juga yang sudah puasa InsyaAllah pemerintah sudah menetapkan bahwasanya puasa,” tegasnya.
“Perbedaan jangan sampai memecah belah kita semua,” sambungnya.
Kemudian yang terakhir, wali kota meminta para pedagang khususnya warung makan untuk menghormati orang yang berpuasa.
“Kalo berjualan itu bagian dari ibadah tapi jangan sampai mencederai bulan yang penuh magfirah ini,” tukasnya.
Sementara itu, General Manager KPI RU V Balikpapan, Arafat Bayu Nugroho yang juga hadir dalam pelaksanaan tarawih ini mengatakan, mewakili KPI RU V Balikpapan menyampaikan permohonan maaf atas belum terselesaikannya pembangunan Masjid Istiqomah Balikpapan.
Kemudian tentang proyek RDMP KPI RU V Balikpapan, katanya, saat ini sedang dilakukan pengintegrasian antara kilang yang baru dengan kilang yang lama yang akan dilakukan selama 60 hari.
“Pekerjaannya tidak mudah banyak, karena ada banyakl kritikal aktiviti,” ucapnya.
Kegiatan ini juga mengakibatkan penambahan pekerja yang cukup siginifikan, katanya, dimana yang semula 20.000 orang saat ini naik menjadi 28.000 orang.
Kegiatan tarawih pertama di bulan suci ramadhan ini juga dilakasnakana Umat Muslim di kota Balikpapan memenuhi sejumlah masjid pada malam pertama pelaksanaan ibadah Salat Tarawih termasuk di Masjid Balikpapan Islamic Center (BIC), Kelurahan Gunung Bahagia, Kecamatan Balikpapan.
Bahkan, para jemaah meluber hingga keluar halaman dari Masjid milik Pemerintah Kota Balikpapan yang memiliki tiga lantai dengan berkapasitas hingga 10 ribu jemaah tersebut.
Redaksi
(MH/HL)