Sabtu, April 19, 2025
No menu items!

Polisi Temukan Kerangka Korban Pembunuhan di Septitank

Bekasi, Satu Indonesia – Kepolisian Resor (Polres) Metro Bekasi menemukan dua jasad di rumah pelaku pembunuhan seorang wanita penagih hutang Sri Pujiyanti (22).

Penemuan tersebut terjadi di Kampung Cikeronjo, Desa Sindangmulya, Kecamatan Cibarusah, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat (Jabar).

Kapolres Metro Bekasi Komisaris Besar Pol. Mustofa di lokasi TKP pada Rabu (5/2/2025) mengungkapkan bahwa penemuan jasad kedua itu setelah petugas membongkar septictank.

“Pembongkaran septictank ini karena terungkap pelaku S membunuh korban lain dan dikubur di lokasi tersebut. Setelah dua jam dibongkar akhirnya kita berhasil mengevakuasi jasad di dalamnya dan membawa menggunakan kantong jenazah,” kata, Mustofa, dikutip dari Antara, Sabtu (8/2/2025).

Pihak Kepolisian mengetahui bahwa ternyata pelaku pada November 2022 telah membunuh istri sahnya berdasarkan hasil pemeriksaan serta pengembangan lebih mendalam yang diperkuat pengakuan pelaku S.

Atas dasar hasil pengembangan itu, kata dia, pihak kepolisian bersama jajaran tim forensik memutuskan untuk membongkar septictank tersebut.

“Tadi kami bersama teman-teman forensik menemukan kerangka, secara keseluruhan kerangka masih ditemukan secara utuh termasuk pakaian korban, dari jaket korban, pakaian dalam korban masih utuh ditemukan di TKP,” katanya.

Dia mengatakan saat ini jasad berupa kerangka itu juga telah dibawa ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta. Artinya, kata Mustofa, ada dua peristiwa yang terjadi dengan pelaku yang sama yakni pembunuhan penagih hutang dan istri sah pelaku.

“Bahkan ada indikasi pelaku ini mau memasukkan jasad penagih hutang ke dalam septictank yang sama,” jelasnya.

Ia lanjut menjelaskan, pihaknya masih terus menggali keterangan dari pelaku, termasuk untuk sementara diketahui motif pembunuhan penagih hutang karena pelaku kesal korban terus menagih hingga mencekik dan membawa korban ke dalam rumahnya.

Sehari sebelumnya, Kepolisian juga telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) pembunuhan terhadap Sri Pujiyanti. Kini, jenazah tersebut telah dibawa ke RS Polri Kramat Jati sehari sebelumnya untuk keperluan autopsi.

Aksi pembunuhan yang dilakukan Sunardi terungkap setelah pihak keluarga Sri mencari keberadaannya yang tak kunjung pulang.

Pihak keluarga menemukan korban sudah tak bernyawa di kediaman Sunardi. Pelaku menyimpan jasad korban di lemari terbungkus sprei usai melakukan aksinya.

Sunardi lantas melarikan diri usai melakukan aksinya. Setelah Kepolisian berhasil melakukan penangkapan, Sunardi mengaku juga pernah melakukan aksi pembunuhan terhadap istrinya di tahun 2022.

Redaksi

TERPOPULER

TERKINI