satuindonesia.co.id, Balikpapan – Memastikan seluruh hewan kurban yang dilakukan pemotongan dalam keadaan layak dan aman untuk di konsumsi, Pemkot Balikpapan melalui Dinas Pangan Pertanian dan Perikanan (DP3) Kota Balikpapan lakukan pemeriksaan.
Pemeriksaan dilakukan bersama dengan Perhimpunan Dokter Hewan Indonesia (PDHI) Kaltim dan PDHI Balikpapan di beberapa lokasi penyembelihan yang tersebar di kota Balikpapan. Dimana, pemeriksaan dilakukan sejak tanggal 17 Juni 2024 hingga 19 Juni 2024 mendatang.
Kepala Dinas Pangan Pertanian dan Perikanan (DP3) Kota Balikpapan, Sri Wahyuningsih mengatakan, data hasil monitoring kesehatan hewan kurban yang ada sejumlah tempat pemotongan akan terus diperbarui berdasarkan hasil inputan tim di lapangan.
“Hingga hari ini, kami telah melakukan pemeriksaan di beberapa lokasi penyembelihan dan secara umum hewan kurban yang dijual di Balikpapan dalam kondisi sehat,” ujar Kadispora DP3, Selasa (18/6/2024).
Sri Wahyuningsih dalam kesempatan itu juga menyampaikan bahwa timnya menemukan beberapa kasus cacing pita pada hati hewan kurban saat dilakukan pemeriksaan.
“Namun demikian, Tim kami telah memberikan edukasi kepada panitia penyelenggara penyembelihan hewan kurban di lokasi terkait langkah-langkah yang harus dilakukan jika menemukan cacing pita pada hati hewan kurban,” tegasnya.
Pemeriksaan kesehatan hewan kurban ini, katanya, dilakukan sebagai bagian dari upaya DP3 Kota Balikpapan untuk memastikan keamanan dan kesehatan daging kurban yang akan dikonsumsi oleh masyarakat kota.
“Kami ingin memastikan bahwa hewan kurban yang dibeli dan dikonsumsi oleh masyarakat Balikpapan aman dan terbebas dari penyakit,” tukasnya.
Dalam kesempatan itu, DP3 Kota Balikpapan juga mengimbau kepada masyarakat untuk membeli hewan kurban di tempat yang resmi dan telah mendapatkan pemeriksaan kesehatan dari dokter hewan.
“Masyarakat juga dapat melihat surat edaran Wali Kota Balikpapan yang memuat daftar peternakan yang menjual hewan kurban sehat,” pungkasnya.
(MH/HL)
 Kota Balikpapan lakukan pemeriksaan.){kind=link}