 RI melakukan rapat Koordinasi Sinkronisasi dan Pengendalian (KSP) Persiapan Pelaksanan Musabaqah Tilawatil Qur'an (MTQ) Nasional XXX Tahun 2024 di Kaltim secara daring di Ruang Rapat, lantai 13, Kemenko PMK, Rabu (24/1/2024).){kind=link}
satuindonesia.co.id, Jakarta – Kementerian Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) RI melakukan rapat Koordinasi Sinkronisasi dan Pengendalian (KSP) Persiapan Pelaksanan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Nasional XXX Tahun 2024 di Kaltim secara daring di Ruang Rapat, lantai 13, Kemenko PMK, Rabu (24/1/2024).
Rapat koordinasi persiapan MTQ dipimpin oleh Plt. Asisten Deputi Moderasi Beragama Kemenko PMK, Thomas Ardian Siregar.
Sekretaris Daerah Provinsi Kaltim, Sri Wahyuni, menyampaikan tentang Persiapan Progress Sarana dan Prasarana Pelaksanaan MTQ Nasional XXX Tahun 2024.
“Beberapa hal yang dilaporkan, antara lain tentang telah diselesaikannya sayembara pembuatan logo MTQN XXX Tahun 2024. Terpilih 3 juara terbaik. Juara 1 dari Provinsi NTB. Juara 2 dari Provinsi Jawa Barat, dan Juara 3 dari Provinsi Riau,” kata Sekdaprov Kaltim, Sri Wahyuni.
Sekda juga menjelaskan tentang venue yang diusulkan untuk dipakai 8 cabang musabaqah. Tempat upacara pembukaan dan penutupan serta malam ta’aruf.
“Tentu tidak ketinggalan, dilaporkan tentang dukungan akomodasi, ketersediaan Rumah Sakit serta obyek wisata yang terjangkau untuk dikunjungi oleh 38 kafilah dari seluruh provinsi di Indonesia,” tambahnya yang juga selaku ketua LPTQ Kaltim.
Selain itu, Ia juga meminta dukungan dari Kementerian Perhubungan untuk penambahan waktu operasional Bandara APT Pranoto Samarinda dan penambahan jadwal frekuensi penerbangan dari dan menuju Bandara APT Pranoto.
“Termasuk dukungan penyediaaan 38 armada bus untuk antar jemput kafilah dari dan ke Bandara,” ujar Sri.
Lanjut dalam paparannya, Sri Wahyuni juga meminta dukungan Kementerian PU dan Perumahan Rakyat untuk dukungan sapras di IKN, karena Pemprov tidak memiliki kewenangan untuk wilayah IKN Nusantara, sebagai lokasi pembukaan dan penutupan MTQN secara hibrid.
Sementara itu, Jauhar Efendi, selaku Wakil Ketua III LPTQ Kaltim melaporkan, bahwa hasill rapat kordinasi yang disampaikan pimpinan rapat Thomas Ardian Siregar, yaitu: Pertama, waktu pelaksanaan MTQ Nasional XXX di Kaltim direncanakan tanggal 2 – 12 September 2024.
Kedua, penetapan peserta MTQ Tingkat Nasional XXX, tanggal 13 Agustus 2024. Kemenag akan melakukan visitasi terhadap venue2, termasuk lokasi pembukaan dan penutupan yang juga dilaksanakan di IKN Nusantara, di atas tanggal 15 Februari 2024.
Ketiga, rapat koordinasi selanjutnya akan dilaksanakan di Samarinda pada tanggal 28 Februari 2024 sebagai tindak lanjut Rakor pada hari ini .
Redaksi
(DA/HL)