 pada Sabtu (23/11/2024) sekitar pukul 13.00 WITA.){kind=link}
Paser, Satu Indonesia – Seorang pria ditemukan meninggal dunia dengan kondisi yang mengkhawatirkan di kamar Hotel Rindang Banua, Jalan R.A. Kartini, Tanah Grogot, Kabupaten Paser, Kalimantan Timur (Kaltim) pada Sabtu (23/11/2024) sekitar pukul 13.00 WITA.
Informasi tersebut disampaikan Kapolres Paser, AKBP Novy Adi Wibowo melalui Kasi Humas Polres Paser, Iptu Iwan Suhariyanto pada Jum’at (23/11/2024).
“Kami menerima laporan dari pihak hotel bahwa korban, yang diketahui berinisial H. J., ditemukan sudah dalam keadaan tidak bernyawa di dalam kamar No. D3,” ujar Iptu Iwan, dikutip Selasa (26/11/2024).
Menurut keterangan yang diterima, korban, seorang pria berusia 55 tahun, diduga sudah meninggal sejak pagi hari. Zainal Abidin, salah satu saksi yang juga bekerja di hotel tersebut, pertama kali mengecek kamar korban sekitar pukul 10.00 WITA.
Saat itu, katanya, korban tampak terbaring, diduga sedang tidur. Namun, setelah dilakukan pengecekan kedua pada pukul 12.00 WITA, tubuh korban ditemukan sudah dalam keadaan kaku, dingin, dan tidak berbusana.
Pihak keluarga korban mengonfirmasi bahwa H. J. sebelumnya memiliki riwayat penyakit jantung, yang diduga menjadi faktor penyebab kematiannya. Namun, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk memastikan penyebab pasti kematian korban.
“Penyelidikan kami terus berjalan. Kami akan mengumpulkan bukti dan informasi dari saksi-saksi serta memeriksa lebih lanjut kondisi tubuh korban di rumah sakit,” jelasnya.
Saat ini, jenazah korban telah dibawa ke Rumah Sakit Panglima Sebaya untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut. Polres Paser mengimbau agar masyarakat tetap tenang dan memberikan dukungan kepada aparat kepolisian dalam proses penyelidikan ini.
Pihak kepolisian juga mengungkapkan bahwa korban sebelumnya dilaporkan menghilang oleh keluarganya pada Jumat, 22 November 2024, sekitar pukul 11.00 WITA.
Kasus ini masih dalam tahap penyelidikan, dan perkembangan lebih lanjut akan disampaikan oleh pihak kepolisian.