Samarinda, Satu Indonesia – Penjabat Gubernur Kaltim Akmal Malik mengapresiasi jajaran Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) yang anggotanya terdiri para aparatur sipil negara (ASN), baik pegawai Pemerintah Provinsi Kaltim maupun pemerintah kabupaten dan kota se Kalimantan Timur saat upacara Hari Ulang Tahun (HUT) ke 53 Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) Tahun 2024.
Dimana Korpri (ASN) menjunjung tinggi netralitas dengan ikut menyukseskan penyelenggaraan pesta demokrasi melalui pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak pada 27 November 2024 kemarin.
Netralitas yang ditunjukkan jajaran Korpri menurut Akmal, salah satu bentuk komitmen mewujudkan keinginan Presiden RI Prabowo Subianto agar ASN netral dalam Pemilu, baik pemilihan presiden/wakil presiden (Pilpres) maupun Pilkada (Pilgub, Pilbup dan Pilwali).
“Alhamdulillah, kemarin Kaltim sudah menyelenggarakan Pilkada berjalan lancar. Ini bukti kita menjalankan arahan Bapak Presiden,” kata Akmal Malik usai memimpin upacara Hari Ulang Tahun (HUT) ke 53 Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) Tahun 2024 di Halaman Kantor Gubernur Kalimantan Timur, Samarinda pada Jum’at (29/11/2024).
Terpenting lanjutnya, bukan semata netralitas, tetapi bagaimana pasca Pilkada agar semua pihak kembali bersatu, baik provinsi maupun kabupaten dan kota untuk bersama membangun Kaltim.
“Proses demokrasi sudah selesai, kita tunggu hasilnya sesuai tahapannya. Setelahnya, kita bersama berlari kencang membangun Kalimantan Timur,” ungkapnya.
Akmal juga mengapresiasi soliditas Korpri yang terjalin secara baik, dibuktikan dengan terbangunnya komunikasi dan koordinasi yang harmonis lintas lembaga dan lintas daerah.
“Ini kita selalu bersama. Saya, ada Bapak Kajati, DPRD Kaltim, juga pejabat mewakili Bapak Pangdam dan Bapak Kapolda, serta kawan Forkopimda lainnya. Kita selalu solid,” sebutnya.
Direktur Jenderal Otonomi Daerah Kemendagri ini menegaskan Korpri sebagai sebuah sistem kelembagaan pasti mendorong para ASN agar selalu kreatif, inovatif dan profesional dalam bekerja dan melayani masyarakat.
Redaksi