satuindonesia.co.id, Gaza Utara – Pasukan Israel diduga telah membunuh jurnalis Palestina Hassan Hamad dalam serangan udara di rumahnya di kamp pengungsi Jabalia di Gaza utara, Palestina.
Dilansir dari Aljazeerenglish pada Sabtu (2/11/2025), beberapa hari sebelumnya jurnalis yang terbunuh itu sempat mengatakan bahwa dia diperingatkan oleh petugas Israel untuk berhenti syuting di Gaza.
Dengan terbunuhnya jurnalis berusia 19 tahun tersebut, yang karyanya muncul di Al Jazeera dan jaringan lainnya. Menambah jumlah jurnalis Palestina yang terbunuh sejak perang dimulai meningkat menjadi 175 orang.
Menurut Kantor Media Pemerintah Gaza. Komite Perlindungan Jurnalis (CPJ) mengatakan setidaknya 128 jurnalis dan pekerja media termasuk di antara lebih dari 41.000 orang yang terbunuh sejak Israel melancarkan perang dahsyat di Gaza pada Oktober 2023.
Redaksi