satuindonesia.co.id, Balikpapan – Satuan Brimob Polda Kalimantan Timur (Kaltim) menggelar upacara Penyucian Duaja, dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Pasukan Pelopor ke-65.
Kegiatan ini digelar di Mako Brimob Polda Kaltim, Jl. Jenderal Sudirman No. 31, Kel. Damai Bahagia, Kec. Balikpapan Selatan, Kota Balikpapan, Kaltim pada Jum’at (13/09/2024).
Tradisi ini merupakan salah satu rangkaian dalam menyambut peringatan HUT Pelopor ke-65 yang diadakan setiap tahun, sebagai bentuk refleksi terhadap semangat pengabdian dan loyalitas yang ditanamkan kepada seluruh personel Brimob.
Mengusung tema “Dengan skill, spirit, dan stamina Pelopor, kami siap melakukan yang terbaik untuk NKRI guna menyongsong Indonesia Emas 2045,”.
Acara sakral ini menjadi simbol penghormatan dan penghargaan terhadap lambang kesatuan yang berperan penting dalam menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah Kalimantan Timur.
Upacara penyucian Duaja, yang dipimpin langsung oleh Komandan Satuan Brimob Polda Kaltim Kombes Pol. Andy Rifai berlangsung dengan penuh khidmat, serta di ikuti seluruh Pejabat Utama (PJU) Satbrimob Polda Kaltim dan personel Batalyon A, B, C dan Detasemen Gegana.
Kombes Pol. Andy Rifai melalui sambutannya menekankan pentingnya menjaga nilai-nilai perjuangan dan kesetiaan terhadap negara serta kesatuan.
“Dalam setiap tugas yang kita emban, Duaja ini adalah simbol kehormatan yang harus kita junjung tinggi, penyucian ini bukan sekadar seremonial, melainkan momen untuk mengingatkan kita semua akan tanggung jawab besar dalam menjaga keamanan, keutuhan, dan kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia,” ujar Andy Rifai.
Dengan semangat Pelopor, “Mari kita terus tingkatkan kemampuan, disiplin, dan kesetiaan untuk memberikan yang terbaik bagi bangsa,” ucapnya.
Acara ini diharapkan dapat meningkatkan semangat kebersamaan dan loyalitas antar anggota Brimob serta mempererat hubungan dengan masyarakat.
“Peringatan HUT Pelopor di Aula Satyahaprabu ini menjadi pengingat pentingnya peran Brimob sebagai garda terdepan dalam menjaga ketertiban dan keamanan di wilayah Kalimantan Timur,” pungkas Andy Rifai.
(MH/HL)