satuindonesia.co.id, Barabai – Babinsa Kodim 1002/HST Korem 101/ANT Kodam VI/Mlw, yang tergabung dalam tim pengawalan distribusi logistik Pemilu 2024 untuk desa terluar berhasil tiba dengan aman dan lengkap pada Minggu (11/2/2024) malam, setelah hampir 9 jam berjalan kaki di tengah belantara hutan Meratus.
“Tim yang menuju ke Desa Aing Bantai sebanyak 16 orang terdiri dari saya sendiri dan Praka Agus Lianoor, anggota Polres Hulu Sungai Tengah empat orang dan porter (pembawa logistik pemilu 2024) sebanyak 10 orang,” ujar sosok pengawal “benda” nasib Bangsa Indonesia, Kopda Zainal Hilmi.
Kopda Zainal Hilmi mengungkapkan bahwa mereka menggunakan kendaraan roda empat dan dua setelah dilepas di Kantor Kecamatan Batang Alai Timur pada Minggu (11/2/2024) pukul 08.00 WITA dan langsung menuju Desa Atiran sejauh Lima Kilometer.
Lalu dari Desa Atiran menuju Desa Batu Perahu berjarak sekitar 8,1 kilometer dengan menggunakan kendaraan roda dua dan tiba sekitar pukul 13.30 WITA.
Babinsa Koramil 1002-01/Batang Alai menjelaskan setelah beristirahat selama 30 menit, sekitar pukul 14.00 WITA, tim melanjutkan perjalanannya ke Desa Aing Bantai sejauh 16 kilometer, dimana kondisi medan berupa pegunungan.
Ia mengatakan medan yang mereka lalui sangat sulit, dimana jalan setapak yang licin, bebatuan yang tajam, tak sedikit akar-akar pohon yang melintang di jalan menjadi rintangan yang mereka tempuh.
“Cuaca tidak dapat diprediksi, kadang panas, beberapa menit kemudian dingin bahkan kabut datang menyelimuti sepanjang perjalanan dengan suhu mecapai 10 derajat,” tambahnya
Satu jam sebelum sampai di Desa Aing Bantai, dikatakannya, cuaca mulai tidak bersahabat. Hujan lebat disertai petir sehingga mereka memutuskan untuk beristirahat sebentar sambil menunggu hujan reda.
“Sekitar pukul 22.24 WITA, kami sampai di TPS 2 Desa Aing Bantai Kecamatan Batang Alai Timur Kabupaten Hulu Sungai Tengah, dengan selamat dan aman serta logistik Pemilu Serentak Tahun 2024 tidak ada kerusakan,” tutupnya.
Redaksi
(FK/HL)