satuindonesia.co.id, Balikpapan – Seorang pengemudi city car tewas akibat mengalami kecelakaan di Jalan MT Haryono, Kelurahan Batu Ampar, Balikpapan Utara, Jumat (9/2/2024) sekira pukul 05.00 Wita.
Hal itu diungkapkan salah seorang warga yang memgetahui peristiwa naas tersebut.
Fikri mengatakan, saat kejadian ia mendengar suara dentuman keras seperti ledakan dari arah Jalan MT haryono, Balikpapan Selatan menuju ke arah Jalan Soekarno Hatta, Balikpapan Utara.
“Jadi pas kejadian, saya mendengar suara seperti ledakan gitu, teman saya bilang, biasanya suara begitu ada kecelakaan dibawah, pas saya cek gak ada apa-apa,” ujarnya, Jumat (9/2/2024).
Fikri yang penasaran melakukan pemeriksaan dari kejauhan karena saat itu ia berada didepan gerbang Rumah Sakit Kanudjoso Djatiwibowo (RSKD) Balikpapan. Dan tiba-tiba mendadak ia dihampiri oleh seorang laki-laki yang hendak meminta pertolongan.
“Jadi tiba-tiba ada orang terlihat seperti mabuk, dia minta ambulan dia ngasih tau kalau dibawah ada kecelakaan,” tukasnya.
Fikri menambahkan saat kejadian ia sedang menunggu ibunya yang dirawat di RSKD pun turun kebawah untuk memastikan informasi yang ia terima.
Setibanya dibawah, kondisi di lokasi kecelakaan telah ramai warga yang melihat kejadian itu karena bersama dengan warga usai melaksanakan salat.
Rupanya suara keras yang sempat didengar Fikri seperti ledakan tersebut berasal dari mobil Brio bewarna hitam dengan nomor polisi KT 1668 YE.
“Mobil naas ini kayanya menghantam pohon dulu, karena ada bekasnya, nah setelah itu baru masuk ke parit sini,” ucapnya.
Fikri bersama tiga warga lainnya pun turun kedalam parit untuk memeriksa kondisi pemilik kendaraan tersebut. Didalam mobil tersebut, Fikri mendapati seorang pria dengan luka cukup parah di bagian kepala.
“Satu temannya itu keluar sendiri, dia masih selamat sekarang di RSKD lagi dirawat. Nah yang sopir ini sempat kami evakuasi dari dalam mobil, tapi gak tertolong lagi, parah lukanya,” ungkap Fikri.
Fikri menduga korban kecelakaan tersebut tengah dibawah pengaruh minuman alkohol. Dimana, Fikri mendapati sebotol minuman keras tergeletak di paha korban.
“Orang mabuk juga itu, saat kita evakuasi ada botol minuman di depan, tergeletak di paha yang nyetir. Kayak nya mereka itu bertiga,” tutup Fikri.
Petugas yang tiba di lokasi kecelakaan pun telah mengevakuasi mobil brio hitam tersebut. Namun, hingga berita ini diterbitkan belum ada keterangan resmi dari kepolisian terkait kronologis kecelakaan dan data serta jumlah korban kecelakaan di dalam city car nahas tersebut.
Redaksi
(MH/HL)
 sekira pukul 05.00 Wita.){kind=link}