satuindonesia.co.id, Penajam – Tragedi pembunuhan satu keluarga yang terjadi di jalan Sekunder 8, Desa Babulu Laut, RT 018 Kecamatan Babulu, Kabupaten Penajam Paser Utara pada Selasa (6/1/2024) dini hari menghebohkan warga di Penajam Paser Utara.
Pasalnya, pembunuhan sadis satu keluarga itu menimpa 5 koban. Diketahui, korban masing-masing berinisial W (35) Laki-Laki, SW (34) Perempuan, RJS (16) Perempuan, VDS (11) Perempuan, ZAA (2 tahun 7 bulan) Laki-laki.
Adik Korban W, Putut Sunaryo menjelaskan, kabar pembunuhan diterimanya dari tetangga korban yang tinggal tidak jauh dari TKP.
Korban dan keluarganya sendiri dikenal baik dan tidak memiliki masalah dengan warga sekitarnya. Bahkan, korban kesehariannya memiliki profesi sebagai Petani dan istrinya berprofesi sebagai Ibu Rumah Tangga. Sedangkan Anak Pertama yang juga sebagai korban tidak bersekolah dan Anak Kedua kelas 5 SD.
“Saya sudah tanya bolak-balik siapa tau memang ada salahnya, ternyata tidak ada, nggak tau kenapa sampai seperti ini,” jelasnya.
Putut berharap pelaku segera ditemukan dan mendapatkan hukuman yang setimpal. Menurutnya, apa yang telah diperbuat harus dipertanggung jawabkan.
“Harapan kami segera ditemukan pelakunya dan mendapatkan hukuman yang setimpal,” pintanya.
Kapolres PPU, AKBP Supriyanto mengungkapkan, berdasarkan keterangan saksi berinisial (J) alias (SY), yang mana dari hasil olah TKP, bukti dan keterangan saksi dari pihak keluarga maupun tetangga, diduga pelaku ialah berinisial J alias SY.
Sementara itu, saat ini pelaku berinisial J (16) sudah diamankan oleh pihak kepolisian,
“Tersangka kami amankan di rumahnya beberapa jam setelah kejadian,” ujar Kapolres PPU, AKBP Supriyanto di Mapolres PPU, Selasa (6/2/2024).
AKBP Supriyanto mengatakan bahwa pihaknya saat ini tengah mendalami motif sebenarnya pada pembunuhan satu keluarga ini.
“Inilah kita dalami lagi ya, mungkin kondisinya pelaku saat ini kurang stabil. Next time kita sampaikan apa sih motif sebenarnya. Apakah memang ada dendam,” tambahnya.
Redaksi
(FK/HL)